"Setiap tetes hujan yang jernih selalu berasal dari awan yang gelap. Semua berawal dari niat. fighting ^_^". Ya, sudah lama aku tahu. :D Apa kau mengiranya ? mengingatnya ? sedikitpun tidak ya ? haah~ tak apa. Sudah kuduga. :)
Hei, kau ingat saat ada penilaian seni budaya 'menyanyi' beberapa waktu silam ? Hari pertama kau kemana ? Asal kau tahu, aku sedang semangat-semangatnya waktu itu. Tapi syukur karena aku belum ditunjuk. Namun, kenapa hari berikutnya kau datang disaat tubuhku tidak begitu fit ? Aku kecewa pada diriku sendiri yang tampil 'jelek' di depanmu. :'( Saat futsal juga. Kenapa kau datang ? Aku bukan olahragawan, kau tahu ? Saat itu untuk kedua kalinya aku kecewa pada diriku (lagi). Juga saat ulang tahunmu 'kita' di rumah teman. Kunyanyikan lagu buatmu. Tapi dari ekspresimu, yah~ kau bisa menebaknya. Yap betul! Kau tampak 'bosan' denganku. Haha, mengenaskan sekali ya? :'v Itu baru secuil dari rasa kecewaku padaku yang tampak 'gagal' memberikan hal terbaik yang ku bisa buatmu.
Mid Semester 1 kelas XI dulu, kau sempat 'mendinginkan' kepalaku yang sedang panas-panasnya waktu itu. Kau tahu ? Aku sangat senang. Sungguh. Saat itu juga aku tenang seakan ada 'asas blok' yang terjadi. :D Mungkin ini hal sepele buatmu. Tapi asal kau tahu, bagiku kau bukan orang 'sepele'.
"Selamat berbuka puasa :)" Haha, iya. Aku senang sekali -shinchan -_- *abaikan* Sangking senangya, sampai-sampai tak sengaja kuhapus (baca: terhapus) pesan itu. Sial. Aku benar-benar menyesal dengan teramat sangat. :v pas senang-senangnya membayangkan senyummu malah kehapus. Kau bisa bayangkan sendiri lah. Sejak itu, saat aku ke langgar, aku selalu teringat kau. Aku coba kirim pesan padamu. Dan asal kau tahu, saat pulang, tanpamu, aku tak kesepian. Ada bulan yang tersenyum manis ke arahku. Ya. Itu kau! Tapi kesenanganku tak berjalan lama. mungkin sekitar (baca: tak sampai) 7 hari sejak awal bulan. Setelah itu bulan tak tampakkan senyumnya. Aku kecewa. Mengapa ? Tapi aku pasrah. Aku bisa apa ? haha, ngenes lagi. Tapi aku yakin suatu saat sang bulan akan tersenyum lagi untukku. :D hari demi hari ku lewati tanpa senyummu. Sampai terdengar suara orang-orang tentang malam lailatul qadr. Bulan tersenyum 'lagi' Padaku. :D Yay!! Akhirnya harapanku terwujud. Aku dapat melihat senyummu walau tak didekatmu. :)
......................................................................................